Setelah Daihatsu, Toyota dan Honda, kini giliran Nissan menyatakan siap membangun pabrik baru di Indonesia. Pernyataan ini bakal disampaikan langsung oleh Bos Nissan Carlos Ghosn kepada Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono, Senin (19/3/2012).
Kedatangan Ghosn akan mengumumkan strategi baru prinsipal (Nissan Motor Company) di Indonesia. Salah satunya, komitmen ikut serta dalam program Low Cost and Green Car (LCGC) yang dicanangkan Pemerintah Indonesia. Selain itu, Ghosn juga dikabarkan akanmengumumkan penggunaan 80 persen komponen lokal untuk mendukung program LCGC.
“Pasti kalau bos datang, akan lebih banyak pekerjaan baru yang disiapkan. Anda pasti tahu biasanya ada apa kalau sampai bos yang datang (ke Indonesia),” komentar Teddy Irawan, Vice President Sales & Marketing PT Nissan Motor Indonesia ketika dihubungi KompasOtomotif, Jumat (16/3/2012) malam.
Juli tahun lalu, NMI sudah mengumumkan investasi 25 miliar yen untuk membangun pabrik baru yang akan mendongkrak kapasitas produksi dari 90.000 unit tahun ini menjadi 180.000 unit pada 2013. Pabrik ini merupakan komitmen Nissan dalam keikutsertaannya di program LCGC Indonesia.
Spekulasinya, ada kemungkinan kedatangan Ghosn ke Indonesia pekan depan untuk mengumumkan investasi tambahan lagi. Namun, hal ini masih belum bisa dipastikan.